Kamis, 18 Juni 2009

Sahabat yang beriman ibarat mentari yang menyinar.
Sahabat yang setia bagai pewangi yang mengharumkan.
Sahabat sejati menjadi pendorong impian.

Tidak penting sama ada berapa lama kita hidup. Yang penting bagaimana
keadaan kita semasa hidup.
Hargailah dan pertinggikanlah pribadimu. Orang-orang yang bercita-cita
harus mampu menaksir harga pribadinya sehermat-hermatnya. Anda harus
tahu akan harga diri dan harus selalu coba untuk memepertinggikan pribadimu.

HIDUP

mengapa kita hidup??
untuk apa kita hidup??
apa tujuan hidup kita sebenarnya??
pertanyaan-pertanyaan itu mungkin sampai saat ini masih belum terjawab oleh kita..
apakah hidup ini penuh arti ??
kita tidak akan bisa menemukan jawaban yang pasti untuk itu..
karena tergantung bagaimana mengartikan kehidupan kita masing-masing

hidup...
suatu perjuangan dan perajalan yang panjang
karena saat kita dilahirkan kita telah memulai kehidupan ini
dan saat kita kembali kepada-NYA baru berakhir

begitu pula dengan beban hidup kita...
beban itu bukan sebuah barang / sebuah kata-kata yang membuat diri kita terbebani
melainkan
sebuah perasaan Cinta Kasih kepada sesama
perasaan untuk mengerti, menyanyangi dan memahmai orang lain...

mampukah kita mampu menjalankannya???
Kejujuran adalah kata yang sangat diidamkan untuk dilaksanakan oleh semua orang.

Namun pada pelaksanaannya kita sangat sulit untuk mengatakan suatu kejujuran. kadang kita enggan untuk berkata jujur bahwa kita telah melakukan kesalahan.

Mengapa kejujuran sangat sulit untuk di ucapkan?? mungkin karena ego kita yang mengatakan bahwa kalau kita jujur kita kan terlihat bodoh di depan orang lain. karena kadang kejujuran yang baik pun orang tidak mempercayainya.. kenapa???
karena kebanykan orang sekarang itu senang berbohong...

Lalu kapan orang akan berkata jujur?? ketika orang atau benda apapun telah tiada, ketika itulah orang akan mengatakan segala kebaikkan dan keburukkannya, kita hanya tinggal menyesali kenapa tidak dari dulu kita berkata jujur kepadanya; berkata bahwa dia sangat baik, berkata bahwa dia sangat pelit, berkata bahwa dia sangat penyayang. berkata bahwa dia sangat pemarah.


Marilah kita mulai kejujuran itu dari kita sendiri, jujur tentang hati kita, jujur tentang pikiran kita, jujur tentang perbuatan kita. tanyalah kembali kepada diri kita; apakah hati kita t'lah bersih? apakah badan kita t'lah dirawat dengan baik?? apakah pikiran kita t'lah benar-benar jernih?? apakah perbutan kita t'lah sesuai dengan kata-kata yang kita ucapkan???

Rabu, 03 Juni 2009

KESEMPURNAAN HIDUP

Kini semuanya telah nyata...
kini semuanya telah terjawab...
dan..
kini semuanya telah hadir didalam hidupku....

aku hanya manusia lemah..
yang hanya mampu dapat menerima
tanpa aku dapat untuk mengehela semuanya..

aku tw...
ini hanya sebuah cobaan didalam hidupku
yang diberikan oleh-NYA

Dan...
ku semakin yakin
bahwa kesempurnaan hidup
taakan pernah ada.....

seven habits in the life

7 habits :

1. Jadilah proaktif
2. Mulailah dengan tujuan akhir
3. Berfikir win-win
4. Dahulukan yang utama
5. Memahami dulu baru kemudian dipahami
6. Bersinergi
7. Mengasah gergaji.

diatas merupakan ketujuh hal yang harus di lakukan bila kita ingin menggapai suatu keberhasilan...

pahami, dan mengertilah terlebih dahulu tentang ketujuh hal tersebut... setelah itu laksanakan hal tersebut, satu per satu...

Bila satu saat kita belum bisa mendapatkan hal yang kita inginkan selama ini janganlah berputus asa, siapkanlah dua hal yang kita jadikan senjata untuk diri kita yaitu:

1.Bersemangat kembali didalam menggapai mimpi dan kesuksesan kita... jadikan suatu kegagalan yang pernah kita dapatkan sebagai tolak ukur kemampuan, dan pelecut semangat bagi diri kita sendiri. ada pepatah "kegagalan merupakan keberhasilan yang tertunda.

2. bersabar dengan disertai rasa ikhlas dan bersyukur

kehidupan

Mencapai potensi hidup yang maksimal


Setiap orang mendambakan masa depan yang lebih baik ; kesuksesan dalam karir,
rumah tangga dan hubungan sosial, namun seringkali kita terbentur oleh berbagai
kendala. Dan kendala terbesar justru ada pada diri kita sendiri.
Melalui karyanya, Joel Osteen menantang kita untuk keluar dari pola pikir yang
sempit dan mulai berpikir dengan paradigma yang baru.

Ada 7 langkah agar kita mencapai potensi hidup yang maksimal :

* Langkah pertama adalah perluas wawasan. Anda harus memandang kehidupan ini
dengan mata iman, pandanglah dirimu sedang melesat ke level yang lebih tinggi.
Anda harus memiliki gambaran mental yang jelas tentang apa yang akan Anda raih.
Gambaran ini harus menjadi bagian dari dirimu, didalam benakmu, dalam percakapanmu,
meresap ke pikiran alam bawah sadarmu, dalam perbuatanmu dan dalam setiap
aspek kehidupanmu.

* Langkah ke dua adalah mengembangkan gambar diri yang sehat. Itu artinya Anda harus
melandasi gambar dirimu diatas apa yang Tuhan katakan tentang Anda.
Keberhasilanmu meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana Anda memandang
dirimu sendiri dan apa yang Anda rasakan tentang dirimu. Sebab hal itu akan menentukan
tingkat kepercayaan diri Anda dalam bertindak. Fakta menyatakan bahwa Anda tidak akan
pernah melesat lebih tinggi dari apa yang Anda bayangkan mengenai dirimu sendiri

* Langkah ke tiga adalah temukan kekuatan dibalik pikiran dan perkataanmu.
Target utama serangan musuh adalah pikiranmu. Ia tahu sekiranya ia
berhasil mengendalikan dan memanipulasi apa yang Anda pikirkan, maka ia
akan berhasil mengendalikan dan memanipulasi seluruh kehidupanmu.
Pikiran menentukan prilaku, sikap dan gambar diri. Pikiran menentukan tujuan.
Alkitab memperingatkan kita untuk senantiasa menjaga pikiran.

* Langkah ke empat adalah lepaskan masa lalu, biarkanlah ia pergi...
Anda mungkin saja telah kehilangan segala yang tidak seorangpun patut mengalaminya
dalam hidup ini. Jika Anda ingin hidup berkemenangan , Anda tidak boleh memakai
trauma masa lalu sebagai dalih untuk membuat pilihan-pilihan yang buruk saat ini.
Anda harus berani tidak menjadikan masa lalu sebagai alasan atas sikap burukmu
selama ini, atau membenarkan tindakanmu untuk tidak mengampuni seseorang.

* Langkah ke lima adalah temukan kekuatan di dalam keadaan yang paling buruk sekalipun
Kita harus bersikap :" Saya boleh saja terjatuh beberapa kali dalam hidup ini, tetapi
tetapi saya tidak akan terus tinggal dibawah sana." Kita semua menghadapi
tantangan dalam hidup ini . KIta semua pasti mengalami hal-hal yang datang
menyerang kita. Kita boleh saja dijatuhkan dari luar, tetapi kunci untuk hidup
berkemenangan adalah belajar bagaimana untuk bangkit lagi dari dalam.


* Langkah ke enam adalah memberi dengan sukacita. Salah satu tantangan terbesar
yang kita hadapi adalah godaan untuk hidup mementingkan diri sendiri.
Sebab kita tahu bahwa Tuhan memang menginginkan yang terbaik buat kita,
Ia ingin kita makmur, menikmati kemurahanNya dan banyak lagi yang Ia sediakan buat kita,
namun kadang kita lupa dan terjebak dalam prilaku mementingkan diri sendiri.
Sesungguhnya kita akan mengalami lebih banyak sukacita dari yang pernah dibayangkan
apabila kita mau berbagi hidup dengan orang lain.

* Langkah ke tujuh adalah memilih untuk berbahagia hari ini. Anda tidak harus menunggu
sampai semua persoalanmu terselesaikan. Anda tidak harus menunda kebahagiaan
sampai Anda mencapai semua sasaranmu. Tuhan ingin Anda berbahagia apapun kondisimu,
sekarang juga !

3 hari dalam kehidupan

Di dalam hidup ini kita hanya mempunyai 3 hari, yaitu

*hari kemarin

hari kemarin adalah hari yang telah mati, kta tidak akan bisa untuk merubah sikap kita, menarik semua perkataan yang telah kita ucapakan, entah ucapan itu membuat orang lain sakit atau tidak. hari kemarin telah lewat lepasakanlah...

*hari esok

pintu masa depan belum terbuka hari esok pun belum tiba.. hari esok hanya sebuah permainan pikiran yang penuh dengan tanda tanya yang begitu besar.. hari esok belum tiba biarkanlah..

*hari ini

yang ada hanya hari ini, perlakukanlah orang yang kamu sayang pada hari ini dengan ketulusan hati. jagalah semua sikap, perkataan dan tingkah laku mu pada hari ini agar hari ini dapat kamu lewati dengan senyuman. buatlah sebuah harapan dan impian kamu..